.jpg)
MUARA BASUNG, TIMENEWSNUSANTARA.COM Sebelum resepsi menjemput dan menjamu handai taulan, pasangan yang resmi berstatus suami-istri pada 22 Agustus 2024 ini, terlebih dahulu dilakukan prosesi adat tepuk tepung tawar, Jumat malam, 6 September 2024.
Sebagaimana adat setempat yang telah melekat, terlebih dahulu perwakilan tuan rumah meminta izin kepada Pemangku Adat Desa Muara Basung, untuk melangsungkan prosesi tepuk tepung tawar yang ditandai dengan menyerahkan tepak sirih kepada pemangku adat.
Secara bergiliran, mempelai pria di tepuk tepung tawari oleh 11 orang-orang yang dituakan, khususnya laki-laki. Begitu juga dengan mempelai wanita, 11 dari kaum ibu-ibu juga di minta untuk menepuk tepung tawar sebagai bagian dari doa terhadap 'raja dan permaisuri sehari' ini.
Adapun penepuk tepung tawar M Arsya Fadillah pertama kali dilakukan oleh ayahanda tercinta, Datuk Amril Mukminin. Kemudian dilanjutkan dengan Wakil Bupati Bengkalis, Datuk H Bagus Santoso, Datuk Al Azmi, Datuk H Suyatno, Datuk Akhyar Mukmin, Tuan Jufrian, Tuan Ilham Nur, Tuan Riki Rihardi, Tuan H Amrizal, Tuan M Agar Kalipke dan Tuan Khairul Zaman.
Setelah tepuk tepung tawar dilakukan terhadap mempelai pria, dilanjutkan dengan menepuk tepung tawar terhadap mempelai wanita Tiara Sumarna, yang diawali oleh Ibunda Bupati Bengkalis Kasmarni. Sumber (inf/Diskominfotik)
